THE BASIC PRINCIPLES OF AGUS JOKO PRAMONO

The Basic Principles Of agus joko pramono

The Basic Principles Of agus joko pramono

Blog Article

Reviu atas VNR berhasil dicapai setelah melalui berbagai tantangan. Tantangan yang dihadapi antara lain: (one) tidak adanya tolok ukur dari SAI lain sehingga mendorong BPK untuk Studying by carrying out

Additionally, he has participated in various Intercontinental workshops and programs and has contributed as a speaker in Intercontinental discussion boards, like the United Nations conferences on SDGs and on the INTOSAI Congress.

Artikel bertopik biografi tokoh militer ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Selain soal berita negatif, Agus mengatakan, juga ditanya soal proyeksi KPK ke depan bila diberikan amanah untuk memimpin.

Ditemui usai menjalani tes wawancara, Agus mengaku digali terkait berbagai upaya yang akan dilakukannya ketika terpilih menjadi pimpinan KPK nantinya.

tidak pernah dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan hukuman five (lima) tahun atau lebih;

Tes ini merupakan tahap lanjutan setelah puluhan peserta lulus dari seleksi profile evaluation yang diumumkan oleh panitia seleksi KPK pekan lalu.

“Senang banget karena berarti mereka itu sekarang sudah nggak apatis. Mereka ada peduli dan mereka sekarang sadar bahwa kepentingan mereka juga ada kaitan dengan politik," katanya.

Buku ini dilengkapi dengan latihan soal berupa pilihan ganda, esai, dan tugas proyek. Hal ini bertujuan untuk mengukur kemampuan siswa dalam memahami materi. Selain itu, buku ini juga dilengkapi dengan details untuk menambah pengetahuan para click here peserta didik.

Gerakan ini sangat masif, karena selama masa pandemi para kader dan pengurus Demokrat secara gotong royong menyalurkan masyarakat dengan whole nilai bantuan hampir 200 Miliar Rupiah.

Sayangnya, hubungan Anies putus dengan AHY pada paruh kedua tahun 2023 lalu setelah melewati pendekatan yang cukup panjang.

“Jadi koalisi gemuk yang dirancang Prabowo ini bukan semata akibat kombinasi presidensial dan multipartai, tapi juga faktor keberanian dan keterampilan dari presiden dan wakil presiden terpilih untuk mengelola stabilitas pemerintahan,” kata Mada.

On pretty functional conditions, several BPK groups have carried out unique IDI Applications as undertaking teams, members, facilitators and subject material industry experts and possess appropriately boosted individual and Expert competence. My place about the IDI Board, I feel, will help encourage the SAI to achieve For brand new institutional and specific milestones."

“Hilangnya oposisi menjadi pertanda bahwa rezim Prabowo akan berjalan tanpa ada mekanisme check and balances. Itu berbahaya,” ujarnya.

Report this page